SC Office : Jln.Pampang I, No.23C, Makassar - Sulawesi Selatan. Mobile : 081341640799. FB : Sulawesi Channel. Email : sulawesichannelnews@yahoo.co.id.

Jumat, 11 Mei 2012

Agenda FKN - Kesultanan Wolio Bhuutuni


Festival Keraton Nusantara (FKN) VIII yang dipusatkan di Keraton Kesultanan Bhutuni Kota Baubau, resminya dimulai tanggal 2 hingga 4 September 2012. Untuk itu, pihak panitia telah mengeluarkan maklumat rentetan kegiatan sebagai berikut :
·         Forum festival keraton nusantara
·         Welcome dinner
·         Pembukaan festival keraton nusantara VIII
·         Kirab agung prajurit keraton kesultanan
·         Pameran benda-benda pusakan keraton dan royal food festival (kuliner)
·         Kesenian tarik klasik dan peragaan busana keraton
·         Dialog budaya dan musyawarah para sultan atau raja
·         Penutupan FKN VIII
·         Forum Festival Keraton Nusantara
Forum Festival Keraton Nusantara dilaksanakan tanggal 1 September 2012 bertempat di Baruga Keraton Wolio Kota Baubau pada pagi hari, session ini merupakan pertemuan pewaris keraton dari seluruh keraton di Nusantara.
     Pertemuan ini membahas masalah yang menyangkut materi acara yang digelar pada Festival Keraton Nusantara, baik evaluasi maupun rencana festival keraton selanjutnya. Forum ini diharapkan mampu menetapkan acara standar minimal yang harus dilaksanakan oleh tuan rumah berikutnya, tempat penyelengaraan yang akan datang dan lain sebagainya yang menyangkut festival keraton nusantara.
     Berhubung acara ini dilaksanakan pada tanggal 1 September 2012, maka diharapkan kepada seluruh pimpinan rombongan FKN agar tiba sehari sebelum acara Pembukaan Festival Keraton VIII.
Welcome Dinner
Seluruh pewaris / sesepuh keraton, tokoh adat, budayawan dan tamu undangan lainnya, akan menghadiri acara selamat datang (welcome dinner) dari tuan rumah Kota Baubau Pusat Keraton Kesultanan Buton.
Pembukaan FKN
Pembukaan Festival Keraton Nusantara VIII dilaksanakan pada tanggal 2 September 2012 bertempat di Maedani Betoambari pada siang hari, dan dihadiri oleh seluruh pewaris, sesepuh keraton dan tamu undangan lainnya.
Kirab Agung
Diharapkan kehadiran seluruh Pewaris / Sesepuh Keraton dan tamu undangan lainnya.
    Seluruh prajurit dari keraton se-nusantara berbaris sesuai keratonnya masing-masing saat upacara pembukaan dan selanjutnya kirab agung atau parade budaya prajurit keraton.
Pameran Benda Pusaka
Pameran dilaksanakan pada tanggal 2 – 4 September 2012, siang dan malam bertempat di Gedung Maedani Betoambari. Materi pameran terfokus pada upaya mengekspos representasi kekayaan dan keragaman nilai-nilai budaya masing-masing keraton peserta Festival Keraton Nusantara VIII yang dapat dikategorikan pada tiga bagian, sebagai berikut :
Bagian Benda Pusaka Keraton
Pada bagian ini masing-masing Keraton menampilkan benda-benda pusaka yang diunggulkan (Masterpiece) yang dapat berupa mahkota, senjata, tanda kebesaran keraton.
   Bagian Simbol dan Lambang Keraton. Pada bagian ini masing-masing keraton menunjukkan kekhasannya dengan dimanifestasikan dalam simbol dan lambang yang dapat berupa bendera, panji dll.
Bagian Foto Kuno
Pada bagian ini masing-masing keraton menampilkan foto dokumentasi yang menggambarkan berbagai bentuk aktivitas budaya maupun peristiwa penting yang terjadi tempo dulu.
Ketentuan Teknis Pameran :
Benda-benda yang dipamerkan diharapkan merupakan replika benda-benda pusaka keraton atau berupa foto dan sejenisnya.
    Panitia penyelenggara menyediakan tempat pameran, menyiapkan penataan ruang, keamanan internal di ruang pameran serta berbagai bentuk informasi dan publikasi lainnya.
     Keraton sebagai peserta pameran mengirimkan materi kepada Panitia penyelenggara maksimal 3 (tiga) benda disertai foto dan ukuran benda serta historis benda tersebut.
Pemandu pameran menggunakan pakaian daerah masing-masing, informasi tentang materi pameran dan mampu melayani setiap pengunjung dan selalu siap ditempat pameran. Tempat yang disediakan panitia untuk seluruh peserta bersifat pameran bersama.
Royal Food Festival
Merupakan festival makanan tradisional dari keraton yang ada dan masih disajikan saat ini oleh daerah masing-masing. Makanan yang difestivalkan adalah makan utama yang lengkap termasuk suguhan awal dan akhir.
Ketentuan Teknis Festival :
·         Fasilitas tempat pameran disediakan panitia
·         Peserta membawa sendiri perlengkapan makanan
·         Tidak diperkenankan memasak di lokasi pameran
Rincian persyaratan mengikuti royal food festival akan disampaikan kemudian.
Kesenian Tari Klasik
Merupakan jenis tari klasik keraton yang menjadi unggulan dan masih dipentaskan hingga saat ini.  Ketentuan Teknis :
Tiap tim kesenian keraton disediakan waktu pentas maksimal 30 (tiga puluh) menit
·         Pelaksanaan tari klasik keraton merupakan suatu kesatuan  pertunjukkan dengan peragaan busana adat pengantin keraton pada tanggal 2 – 3 September 2012.
·         Tempat pelaksanaan kegiatan di Pantai Kamali pada waktu sore – malam hari.
·         Peralatan spesifik dari masing-masing peserta apabila menggunakan iringan hidup diharapkan membawa sendiri, jika memakai kaset, VCD maupun flash disk, panitia akan menyediakan peralatannya.
Peragaan Busana Keraton
Peragaan Busana Keraton merupakan kegiatan “Busana Adat Pengantin Keraton”dan masih digunakan hingga masa kini.
Ketentuan Teknis :
Peragaan busana ini merupakan bentuk dari bagian prosesi upacara adat pengantin keraton
Tanggal pelaksanaan kegiatan 2 – 3 September 2012 bertempat di Pantai Kamali
Prosesi upacara adat pengantin Keraton ini dikemas dalam bentuk pertunjukkan dengan busana pengantin lengkap (seperti aslinya) dengan diiringi musik pengiring dan disertai pembacaan narasi untuk memperjelas kelengkapan prosesi tersebut. Peragaan busana adat pengantin keraton ini dikemas bersama dengan pergelaran kesenian tari klasik.
Dialog Budaya
Seminar ini merupakan eksperimen untuk mendialogkan berbagai macam kearifan lokal. Dengan cara ini, nilai-nilai lokal dihidupkan dan diajak untuk berdialog menyikapi tantangan zaman.
     Sesuai dengan Tema Festival Keraton Nusantara VIII “NUSANTARA PUSAKA DUNIA”  tema seminar ini mendukung tema besar yaitu “Merajut Kearifan Budaya Lokal “Bincibinciki Kuli” Sebagai Perekat Persatuan dan Kesatuan Bangsa “
Ketentuan Teknis :
·         Kegiatan ini dilaksanakan tanggal 4 September 2012 pagi hari, bertempat di Baruga Keraton Wolio Buton Kota Baubau
·         Peserta dialog budaya merupakan paraseluruh pewaris / sesepuh keraton, pemangku adat, budayawan, cendekiawan dan tokoh masyarakat serta utusan FKN.
·         Kegiatan dialog budaya pelaksanaannya dirangkaikan dengan Musyawarah para Sultan / Raja.
Musyawarah para Sultan / Raja
Musyawarah Para Sultan / Raja ataupun utusan FKN di lakukan untuk menentukan daerah pelaksana FKN selanjutnya.
     Musyawarah dilaksanakan pada tanggal  4 September 2012 sore hari bertempat di Baruga Keraton Wolio Buton dan di laksanakan setelah acara dialog budaya.
Penutupan Festival
Akan dilaksanakan tanggal 4 September 2012 malam hari. Diharapkan hadir seluruh pewaris / sesepuh keraton nusantara dan tamu undangan lainnya.
      Akan dibacakan rekomendasi dialog budaya dan musyawarah para Sultan / Raja yang merupakan pesan-pesan budaya yang perlu diperhatikan oleh pemerintah dalam menjalankan roda pemerintahan dimasa yang akan datang.(dispar baubau)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ini adalah bagian dari upaya transformasi informasi